twitter


"Pada akhirnya, orang yang jatuh cinta diam-diam hanya bisa mendoakan.
Mereka cuma bisa mendoakan, setelah capek berharap, pengharapan yang ada dari dulu, yang tumbuh dari mulai kecil sekali, hingga makin lama makin besar
, lalu semakin lama semakin jauh. Orang yang jatuh cinta diam-diam pada akhirnya menerima. Orang yang jatuh cinta diam-diam paham bahwa kenyataan terkadang berbeda dengan apa yang kita inginkan. Terkadang yang kita inginkan bisa jadi yang tidak kita sesungguhnya kita butuhkan. Dan sebenarnya, yang kita butuhkan hanyalah merelakan. Orang yang jatuh cinta diam-diam hanya bisa, seperti yang mereka selalu lakukan, jatuh cinta sendirian"


Nah itu tadi kata-kata yang paling gua suka yang ada di novel Marmut merah jambu by Raditya dika,  tepatnya di bab pertama yaitu bab "Orang yang jatuh cinta diam-diam". Apal ya gw? haha 

soalnya ni kalimat lagi gw alamin banget. jadi gw ceritanya lagi jatuh cinta sama seseorang tapi cuma bisa diam-diam dan semua itu udah gw lakoni hampir setahun. sedih banget ya?  T.T

Sebenernya si jatuh cinta tanpa berani mengungkapkannya cukup menguras dada dan bahkan kadang terasa menyakitkan. Kerjaan nya setiap hari cuma bisa "Berharap" dan "Menunggu" sesuatu yang sebenarnya ga pasti. Pekerjaan yang ga menguras tenaga tapi justru sangat menguras hati dan pikiran.

Setiap hari selalu memantau aktifitasnya dengan berbagai cara. Entah secara langsung, nanya ke temennya atau mantau lewat fb dan twitternya. yah semua itu di lakukan demi satu hal. Yaitu mantau aktifitas dan kabar si Dia saat ini dan bahkan dari waktu ke waktu.

Dan bagi yang menjalani hal ini juga harus siap menerima kenyataan yang mungkin tak sesuai dengan keinginan kita. Yaitu kenyataan kalau dia ternyata lebih "memilih" orang lain ketimbang diri kita. Wah pasti bakal nyesek banget tu! 

Dan jika sampai hal itu terjadi percayalah tak ada hal mustahil yang kita lakukan, karena selama kita mengalami proses itu kita akan selalu belajar menanamkan pikiran positif dan juga melatih kesabaran. Jadi ya ternyata hal yang kita lakuin itu juga menghasilkan sesuatu untuk kita.

Ya walaupun akhirnya kita  cuma bisa mendoakan setelah lelah berharap. Dan akhirnya kita juga menemukan sesuatu yang kita butuhkan. Yaitu "Merelakan" sesuatu hal yang sebenarnya kita cari-cari untuk mengakhiri perjuangan ini.


Intinya buat temen-temen yang senasib ama gua, sang pelaku jatuh cinta diam-diam. Tetap sabar menanti yang terbaik. Terbaik menurut sang pemilik cinta yang di atas cinta. Siapkan mental mu jika ternyata yang terbaik menurutnya bukan yang kita inginkan. Ambilah sisi positif dari pekerjaan ini.
Wassalam...



Kaulah yg mampu mengalihkan diriku dengan pesona mu.
Dengan segala keanggunan yg kau miliki.
Kau bagai rembulan di tengah binar bintang.
Yang Mampu Membuat ku melupakan segala kepenatan yg ada.
Yang seolah membawa ku ke alam mimpi yg tak pernah ku duga.

Meskipun mungkin kehadiran ku tak pernah kau sadari.
Tapi percayalah
Aku disini selalu memerhatikan mu.
Merekam jejak yg selalu engkau tinggal kan.
Yg Seolah memaksa ku utk mengikuti nya.

Di Setiap tawa mu, 
diam mu, 
senyum mu, 
sedih mu. 
Bagai bayangan indah yg selalu mampu membuat ku bersemangat dalam hari ku.
Yang selalu Memberi sejuta alasan kenapa aku masih berdiri di sini.

Tapi entah kenapa aku tak berani menyatakan rasa ini.
mungkin aku memang bodoh hanya mampu memandang mu dari kejauhan.
Hanya bisa mengharapkan sesuatu yg mungkin takan pernah terjadi.

Aku juga payah, hanya mampu memendam rasa ini.
Yang akhirnya hanya menyisakan goresan luka di batin ini.

Tapi aku masih berharap.
meskipun tak sepatutnya ku harapkan.
aku juga masih ingin berdiri disini,
masih ingin melihat senyum di hari-hari mu.

Dan semoga akhirnya kau dapat melihat ku disini.
Orang yang selalu memerhatikan mu.
Orang yang selalu berharap kau tersenyum dalam setiap hari mu.
Ku akan menanti itu.
Dan semoga kau mampu melihat itu...